Skip to main content

Cara sukses budidaya semangka buah banyak hasil panen memuaskan

Bagaimana cara budidaya buah semangka untuk hasil yang melimpah, menanam semangka agar buahnya banyak dan hasil panen memuaskan tentu harus mengetahui cara berkebun semangka yang baik, paham langkah langkah menanam semangka yang benar dan tahu bibit jenis semangka unggul.

Untuk anda yang ingin berkebun semangka dan mencari cara budidaya semangka yang benar artikel ini memaparkan teknik dan cara menanam semangka bagi pemula agar hasil panen memuaskan

[Daftar isi cara budidaya semangka yang baik dan benar]

Tentang Tanaman Semangka

Semangka adalah tanaman yang sangat popular di masyarakat Indonesia. Di samping itu tanaman Semangka merupakan tanaman yang sangat bermanfaat untuk kesehatan karena banyak mengandung air dan serat.

Oleh karena itu budidaya tanaman semangka perlu dilakukan dengan baik dan sesuai petunjuk tehnis agar didapat hasil panen semangka yang memuaskan.

Nah agar mengerti teknik dan cara budidaya buah semangka berikut teknik dan panduan cara tanam semangka yang baik dan benar agar sukses membudidayakan tanaman semangka.

Cara budidaya semangka yang benar

Pembudidayaan tanaman semangka hal-hal yang penting diperhatikan adalah bagaimana cara menanam semangka yang baik dengan memperhatikan penjelasan dan langkah-langkah dalam uraian agar budidaya semangka dapat berhasi.

Langkah pertama yang harus dihatikan untuk cara budidaya buah semangka untuk hasil yang melimpah adalah syarat petumbuhan tanaman semangka, penjelasnnya sebagai berikutaa

Syarat Pertumbuhan

Tanaman semangka dapat tumbuh dengan baik apa bila: Curah hujan ideal 40-50 mm/bulan, Seluruh areal pertanaman perlu sinar matahari sejak terbit sampai tenggelam, suhu optimal +/- 250 C.

Semangka cocok ditanam didataran rendah hingga ketinggian 600 m dpl. dengan kondisi tanah cukup gembur, kaya bahan organic, bukan tanah asam dan tanah kebun/persawahan yang telah dikeringkan.

Tanaman semangka cocok pada jenis tanah berpasir dengan keasaman tanah pH 6-6,7.

Teknis budidaya Semangka

Berkebun semangka yang baik harus tahu cara menanam semangka yang benar dan mengerti teknik budidaya semangka agar berbuah besar

Dan teknik dan cara budidaya buah semangka untuk hasil yang melimpah atau cara menanam semangka agar buahnya besar, hal-hal yang harus dilakukan diantaranya:

1. Persiapan Media Semai

Cara membuat media semai yang baik untuk persiapan menanam semangka, persiapan media semai tanaman semangka sebagai berikut:

(a). Campurkan Solbi Agro sebanyak 100 ml dengan pupuk kandang sebanyak 50 kg, dan tanah untuk lahan seluas 1000m2, didiamkan selama satu minggu ditempat teduh dengan selalu dijaga kelembabannya dan sesekali di aduk aduk atau dibolak balik.

(b). Campurkan tanah halus (yang telah diayak) sebanyak dua ember, pupuk kandang matang yang telah diayak 1 ember, dan TSP +/- 50 gram dan dimasukkan dalam polibag ukuran 8×10 cm hingga terisi 90% nya.

2. Teknis Perkecambahan Benih

Selanjutnya untuk teknik dan cara budidaya semangka adalah teknis perkecambahan benih semangka, perlakuan mekanis pada benih semangka caranya sebagai berikut:

(a). Benih dimasukan ke dalam kain lalu direndam dengan larutan Solbi Agro sebanyak 5 cc per liter air selama 10 jam.

(b). Setelah dilakukan perendaman, benih tersebut diperam dalam kertas sampul warna coklat atau Koran selama 1–2 hari.

(c). Benih yang sudah berkecambah dipindahkan ke media persemaian.

3. Persemaian Benih dan Pemeliharaan Bibit

Langkah selanjutnya dalam panduan budidaya semangka mengenai teknis budidaya tanaman semangka adalah persemaian dan pembibitan semangka

Hal yang yang harus di perhatikan dalam persemaain benih semangka dan pemeliharan bibit tanaman semangka, meliputi:

(a). Media semai disiram air secukupnya

(b). Benih yang telah keluar calon akar sepanjang 2 cmm disemaikan dalam polibag sedalam 1-1,5 cm.

(c). Polibag persemaian diletakkan berderet dan terkena sinar matahari penuh

(d). Penyiraman 1-2 kali sehari dan pada umur 12-14 hari bibit siap dipindam tanam ke lahan.

Pengolahan Media Tanam

Hal lainnya dalam cara menanam semangka bagi pemula atau budidaya semangka yang benar juga perlu di perhatiakan adalah pengelolaan media tanam semangka.

Dalam tahap pengolahan lahan untuk menanam tanaman semangka, berikut hal-hal yang dipersiapkan media tanam semangka.

Pembukaan Lahan

Hal-hal yang dilakukan dalam pembukaan lahan pertanian dan perkebunan tanaman semangka agar tumbuhan semangka tumbuh dengan baik, yaitu

1. Lakukan pembajakan sedalam 30 cm dan kemudian dihaluskan dan diratakan.

2. Bersihkan lahan dari sisa-sisa perakaran dan batu.

3. Buat bedengan dengan lebar 1 m, tinggi 0,5 m, dan lebar telasah 2 m.

4. Berikan kapur dolomite agar mencapai pH 6-6,7

5. Berikan pupuk kandang yang telah dicampur Solbi Agro ( 1lt Solbi Agro untuk 1 ton pupuk kandang), seminggu sebelum tanam.

6. Pemupukan dasar dengan TSP 200 kg / ha, ZA 140 kg / ha dan KCL 130 kg / ha.

7. Bedengan perlu diberi plastik mulsa dengan lebar 110-150 cm agar membantu mengurangi penguapan air dan pertumbuhan tanaman penggangu lainnya.

Teknis penanaman Semangka

Selanjutnya panduan cara sukses budidaya semangka buah banyak hasil panen memuaskan adalah teknik untuk penanaman semangka

Hal- hal yang penting diperhatikan dalam cara penanaman semangka dan yang dilakukan diantaranya:

1. Pembuatan lubang Tanam

Langkah untuk pembuatan lubang tanaman semangka, sebagai berikut

(a). Dilakukan satu minggu sebelum penanaman dengan kedalaman 8 cm, dengan jarak 20-30 cm dari tepi bedengan.

(b). Jarak tanam semangka antar lubang 90-100 cm.

Penanaman sebaiknya pagi atau sore hari kemudian dilakukan penyiraman hingga cukup basah.

Pemeliharaan tanaman Semangka

Pemeliharaan tanaman itu sangat penting, begitupun halnya ketika berkebun semangka, perawatan tanaman semangka wajib

Agar tanaman buah semangka yang ditanam dapat membuahkan hasil panen sesuai yang diharapkan tentunya pemeliharaan semangka harus diperhatikan

Untuk pemeliharaan tanaman semangka meliput:

1. Penyulaman

Salah satu cara merawat tanaman semangka yang baik adalah penyulaman, Penyulaman tanaman semangka dilakukan 3-5 hari setelah tanam.

Penyulaman dimaksukan untuk menganti tanam yang tidak tumbuh atau yang pertumbuhan kurang sehat

2. Penyiangan

Bagian lain dari pemeliharan semangka adalh cara merawat tanaman semangka agar buahnya besar dengan melakukan penyiangan

Penyiangan tanaman semangka dilakukan dengan cara:

(a). Mengatur cabang primer dan hanya dipelihara 2-3 cabang saja tanpa memotong cabang sekunder.

(b). Ujung cabang sekunder disisakan 2 helai daun.

(c). Cabang sekunder yang tumbuh pada ruas yang ada buahnya dipotong agar tidak menganggu pertumbuhan buah.

(d). Lakukan perempelan tunas muda yang tidak berguna karena mempengaruhi pertumbuhan buah.

3. Pengairan dan Penyiraman

Selanjutnya merawat tanaman semangka dan pemeliharaan tanaman dalam cara budidaya semangka yang benar adalah pengairan dan penyiraman

Dalam penyiraman tanaman semangka hal-hal yang dilakukan adalah:

(a). Pengairan dilakukan dengan dibasahi saluran antar bedengan dengan cara di siram dengan pipa atau digembor dengan waktu 4-6 hari.

(b). Volume penyiraman tidak boleh terlalu berlebihan.

4. Pemupukan

Selanjutnya tentang pemeliharan tanaman semangka dalam cara budidaya semangka yang baik adalah cara pemupukan semangka:

(a). Pemupukan satu minggu setelah tanam dengan menggunakan ZA 40 kg/ha, KCL 140 kg/ha

(b). Pemupukan semangka dua minggu setelah tanam mengunakan ZA 120 kg/ha, TSP 85 kg/ha, KCL 170 kg/ha.

(c). Pemupukan semangka saat berbunga menggunakan ZA 130 kg/ha, KCL 30 kg/ha

(d). Lakukan penyemprotan Solbi Agro dengan dosis 500 ml dilarutkan dengan 200 liter air, dan disemprotkan merata setiap 2 minggu sekali.

5. Sortir Buah

Tahap selanjutnya dalam pemeliharan budidaya tanaman semangka adalah sortir buah

(a). Pilih buah yang cukup besar bulat baik dan tidak cacat,  terletak antara 1-1,5 m dari perakaran tanaman.

(b). Sisakan hanya 1-2 buah saja, lainnya di pangkas.

(c). Jika berat buah sudah hampir 2 kg, bolak balik buah agar didapat pencahayaan matahari dan warna yang rata.

Hama Tanaman Semangka

Tahap selanjutnya dalam cara budidaya semangka yang benar, mengenai jenis hama pada tanaman semangka, gejala serangan, cara pengendalian dan cara mengatasi hama tanaman semangka

Jenis hama yang sering menyerang tanaman semangka adalah:

(1). Thrips

Ciri-ciri: Berukuran kecil ramping, warna kuning pucat kehitaman, mempunyai sungut badan beruas-ruas.

Cara penularan secara mengembara dimalam hari, menetap dan berkembang biak.

Pengendalian: semprotkan insektisida yang direkomendasikan untuk hama ini.

(2). Ulat Perusak Daun

Ciri-ciri: Berwarna hijau dengan garis hitam/berwarna hijau bergaris kuning.

Gejala : daun dimakan sampai tinggal lapisan lilinnya dan terlihat dari jauh seperti berlubang.

Pengendalian: semprotkan insektisida yang direkomendasikan untuk hama ini.

(3). Tungau

Ciri-ciri: Binatang kecil berwarna merah agak kekuningan/kehijauan berukuran kecil mengisap cairan tanaman.

Tandanya, tampak jaring-jaring sarang binatang ini di bawah permukaan daun, warna dedaunan akan pucat.

Pengendalian: semprotkan insektisida yang direkomendasikan untuk hama ini.

(4). Ulat Tanah

Ciri-ciri: Berwarna hitam berbintik-bintik/bergaris-garis, panjang tubuh 2-5 cm, aktif merusak dan bergerak pada malam hari.

Menyerang daun, terutama tunas-tunas muda, ulat dewĘŚsa memangsa pangkal tanaman.

Cara pengendalian ulat tanah:

(a). penanaman secara serempak pada daerah yang berdekatan untuk memutus siklus hidup hama dan pemberantasan sarang ngengat disekitarnya;

(b). pengendalian : semprotkan insektisida yang direkomendasikan untuk hama ini.

(5). Lalat Buah

Ciri-ciri: mempunyai sayap yang transparan berwarna kuning dengan bercak-bercak dan mempunyai belalai.

Tanda-tanda serangan : terdapat bekas luka pada kulit buah (seperti tusukan belalai), daging buah beraroma sedikit masam dan terlihat memar.

Pengendalian : semprotkan insektisida yang direkomendasikan untuk hama ini.

Penyakit Tanaman Semangka

Setelah mengetahaui hama hama pada tanaman semangka dan cara mengatasi hama pada tanaman semangka

selanjutnya dalam cara budidaya tanaman buah semangka adalah mengenai penyakit dalam tanaman semangka beserta ciri-ciri tanaman semangka terkena penyakit

untuk penyebab penyakit tanaman semangka, gejala beserta pengendalian penyakit pada tanaman semangka secara mekanis adalah dengan cara sebagai beriku:

(1). Layu Fusarium

Penyebab semangka di serang layu fusarium: lingkungan/situasi yang memungkinkan tumbuh jamur (hawa yang terlalu lembab).

Gejala tanaman semangka kena panyakit layu fusarium: timbul kebusukan pada tanaman yang tadinya lebat dan subur.

Pengendalian panyakit layu fusarium:

(a). dengan pergiliran masa tanam dan menjaga kondisi lingkungan, menanam pada areal baru yang belum ditanami,

(b). pemberian fungisida yang direkomendasikan untuk penyakit ini.

(2). Bercak Daun

Penyebab tanaman semangka terkena penyakit bercak daun: spora bibit penyakit terbawa angin dari tanaman lain yang terserang.

Gejala tanaman semangka terkena penyakit bercak daun: permukaan daun terdapat bercak-bercak kuning dan selanjutnya menjadi coklat akhirnya mengering dan mati, atau terdapat rumbai-rumbai halus berwarna abu-abu/ungu

Cara pengendalian penyakit bercak daun: seperti pada penyakit layu fusarium.

(3). Antraknosa

Penyebab tanaman semangka terkena penyakit antraknosa: seperti penyakit layu fusarium.

Gejala semangka terkena penyakit antraknosa: daun terlihat bercak-bercak coklat yang akhirnya berubah warna kemerahan dan akhirnya daun mati. Bila menyerang buah, tampak bulatan berwarna merah jambu yang lama kelamaan semakin meluas.

pengendalian penyakit pada tanaman semangka karena antraknosa: seperti pengendalian penyakit layu fusarium.

4.Busuk Semai

Cici-ciri: Menyerang pada benih yang sedang disemaikan.

Gejala: batang bibit berwarna coklat, merambat dan rebah kemudian mati.

Pengendalian penyakit pada tanaman semangka karena Busuk Semai: pemberian fungisida yang direkomendasikan untuk jenis penyakit pada tanaman semangka busuk semai ini.

(5). Busuk Buah

Penyebab penyakit busuk buah pada semangka: jamur/bakteri patogen yang menginfeksi buah menjelang masak dan aktif setelah buah mulai dipetik.

Cara pengendalian penyakit busuk buah: hindari dan cegah terjadinya kerusakan kulit buah, baik selama pengangkutan maupun penyimpanan, pemetikan buah dilakukan pada waktu siang hari tidak berawan/hujan.

(6). Karat Daun

Penyebab penyakit karat daun: virus yang terbawa oleh hama tanaman yang berkembang pada daun tanaman.

Gejala: daun melepuh, belang-belang, cenderung berubah bentuk, tanaman kerdil dan timbul rekahan membujur pada batang.

Cara pengendalian penyakit karat dau: sama seperti penyakit layu fusarium.

Penggunaan Solbi Agro

Untuk menghindari terjadinya kerugian akibat serangan Hama dan Penyakit pada tanaman semangka, kunci utama adalah menjaga agar tanaman tersebut tumbuh sehat

Untuk menyehatkan tanaman semangka maka lakukan penyemprotan Solbi Agro dengan dosis 500 ml per 200 liter air atau dua tutup per tangki sprayer

Penyemprotan dilakukan rutin setiap dua minggu sekali sehingga dimungkinkan tanaman akan tumbuh sehat sehingga kerugian akibat serangan hama dan penyakit dapat di minimalisir segera.

Panen Semangka

Setelah penjelasan diatas maka masa panen buah semangka dan yang harus di perhatikan saat panen semangkan diantaranya:

(1). Ciri dan Umur

Umur panen buah semangka setelah 70-100 hari setelah penanaman.

Ciri-cirinya: terjadi perubahan warna buah, dan batang buah mulai mengecil maka buah tersebut bisa dipetik (dipanen).

(2). Cara Panen Semangka

Pemetikan buah sebaiknya dilakukan pada saat cuaca cerah sehingga buah dalam kondisi kering permukaan kulitnya, dan tahan selama dalam penyimpananan ataupun ditangan para pengecer.

Cara panen semangka yang baik adalah pemotongan buah semangka dilakukan beserta tangkainya.

Penutup

Demikian tentang cara sukses budidaya semangka buah banyak hasil panen memuaskan, semoga bermanfaat.

Sumber:dari berbagai sumber

You Might Also Like:

Wajib Diketahui: Iklan yang tampil pada halaman situs ini sepenuhnya diatur oleh pihak google, kami hanya menyediakan slot iklan.